"Benarkah? Jika begitu, lakukan! Aku setuju dengan rencanamu itu!"
"Tapi, agar tidak membuat Pangeran Jeelian curiga kita tidak usah mendesak dirinya untuk kembali, biarkan Pangeran kembali dengan rencananya sendiri, hamba yakin Pangeran Jeelian tidak pernah ingkar janji."
"Baiklah, aku akan mengizinkan kau mengatur rencana itu, Paman, pastikan rencana itu berhasil, karena meskipun sedikit terlambat, masih ada harapan untuk membuat anak itu selamat dari hukuman berat yang harus ia terima terkait apa yang sudah ia lakukan tersebut."
"Terimakasih, Paduka atas izinnya hamba akan melaksanakan tugas dengan baik, mohon menunggu."
"Pergilah, awasi apapun yang ia kerjakan, soal Julian, biarkan saja dia sedang mencari Jasmine jadi abaikan saja dirinya."
"Baik, Paduka. Hamba akan mengingat pesan Paduka. Kalau begitu, mohon Paduka memeriksakan kesehatan Paduka pada Tabib Yoan, Paduka harus sehat, karena kerajaan dan negeri ini sangat memerlukan Paduka."
"Baiklah, pergilah sekarang."