章節 120: Really

Yang di tatap hanya mengernyit jijik, "Jangan deket-deket gue Yud! Muka lo kada pedofil,"

"Astahfirullah Yer, aa kasep pisan gini lo katain kaya pedofil,"

"Emang lo orang punya muka kaya om om Yud," sahut Lucas, "Jadi jangan sok imut, jatuhnya kaya orang ayan,"

"Heh gue ganteng mirip Tom--"

"Lo bawa-bawa Tom Holland gue gorok palalo," Deva mengacungkan telunjuknya tepat di depan wajah Yuda.

"Yuda ganteng Yuda sabar,"

"Kak Yuda nista banget ya kayanya," ujar Nancy lengkap dengan tawa renyahnya.

Juwita segera mengangguk menyetujui, "Dia paling nista Nan, jangan kaget,"

"Emang, mana muka-muka nista gitu," sahut Keynan.

"Ghibahin aja teros ghibah,"

***

"Kayaknya mereka nggak masuk deh," ujar Lucas.

"Iya kayaknya," balas Juwita menyetujui.

Arjun segera menggeleng ribut, "Nggak, mereka bakalan bunuh gue kalo gue keluar,"

"Stt, nggak papa Arjun," Yuki menepuk bahu sepupunya itu beberapa kali, "Jangan takut,"

"Tapi Ki--"