terhadap angkatan laut, dengan pengabaian dalam investasi angkatan laut selama bertahun-tahun. Pada periode ini, Angkatan Laut kehilangan sebagian besar kapasitasnya sebagai angkatan laut air biru global, menjadi kekuatan angkatan laut kecil yang terbatas hanya memiliki kapasitas untuk berpatroli dizona Pesisir Portugal dan melakukan pemolisian angkatan laut di koloni Portugis.
Akhir abad ke-19 hingga Perang Dunia I
Korvet penggerak campuran Bartolomeu Dias dan kapal perang Portugis lainnya tiba di Tagus dengan Ratu Stephaniedi dalamnya, pada tahun 1859