Raut kedua rekanku ini sangat menegangkan. Aku yang baru saja tiba di kantor pun ikut menegang luas. Apa yang terjadi kali ini? Mereka mengatakan kalau Jebran tidak ada di dalam kantor, berarti dia tidak datang hari ini ke kantor.
Akan tetapi, aku baru saja menyiapkan beberapa kejutan khusus untuknya. Namun, semua yang sudah menjadi bagian dari rencana mungkin akan sia-sia.
"Tidak pergi ke kantor maksudmu?" tanyaku penasaran.
"Kata pak David, dia tidak ada di rumah," ungkap Arga.
Lalu, di mana Jebran sekarang? Mungkinkah ia pergi bekerja di Badan Inteligen? Aku mulai berpikir untuk menebak dimana dia.
"Kalau begitu, kita tunggu sampai dia kembali. Aku akan bertanya kepada pak David nanti," sahutku memajukan langkah.
Aku pun pergi ke tempat dimana kami akan bekerja dan duduk untuk berfokus diri. Aku meraih ponsel yang ada di dalam tas. Tanganku mulai menggeser layar untuk mencari sebuah nama.
Your gift is the motivation for my creation. Give me more motivation!
Creation is hard, cheer me up!
I tagged this book, come and support me with a thumbs up!
Like it ? Add to library!
Have some idea about my story? Comment it and let me know.