Inilah yang Bagas maksud one and only. Istrinya itu nggak silau sama ucapan dan janji manis, sama harta pun nggak. Jadi dia yang harus pintar menjaga cinta istrinya, jangan sekalipun berani bermain api karena istrinya bakal nambah minyak agar api semakin membara dan dia terbakar sampe jadi abu.
"Setuju, kamu harus punya pikiran begitu biar pria nggak mudah nyakitin kita. Wanita kaum lemah dan sensitif, tapi bukan berarti bisa di sepelekan. Jangan coba-coba membangunkan singa betina yang tidur. Bisa kelar dunia."
Bagas mengganti topik, "kamu bagaimana dengan Dhika? Sudah sejauh apa hubungan kalian? Papa lihat semakin baik."
"Kami mutusin buat menjalani semua dengan penerimaan. Masing-masing membina perasaan, semoga aja berhasil. Cia berusaha semampu Cia."