Lucas masih terlihat duduk bersama dengan dua orang lawan bicaranya ini. Awalnya pikirannya terpecah saat mendengar suara gaduh itu telah hilang dan digantikan dengan suara hening. Mungkinkah Angela berhasil kabur? Atau mungkin Marcus telah tiba dan berhasil menyelamatkan wanita itu? Semoga saja begitu.
Untuk sekarang dia harus berfokus kepada dua musuhnya yang masih mengoceh di hadapannya sekarang. Diketuknya rokoknya setelah itu kembali menghisapnya.
"Kalian mengoceh mengenai pengkhianatan, padahal kalian sendiri ingin sekali untuk mengambil alih tempat keluargaku. Setelah bosmu mendapatkan apa yang diinginkan, dia malah mengutus kalian untuk membunuhku." Sahut Lucas, "jadi siapa yang sebenarnya berkhianat?"
Dua pria itu terdiam tak menjawab.
"Kalian bahkan berencana untuk menculik wanitaku." Imbuh Lucas.
"Berhenti berbicara dan beritahu kami di mana letak persembunyian El-Hamaad." Kata pria berjaket cokelat. "Kau tahu kami juga telah membawakan apa yang Scorgia mau."