下載應用程式
19.29% Kisah Putri SANG KIAI / Chapter 44: Pituah Kiai

章節 44: Pituah Kiai

Suara azan isya' berkumandang merdu ketika sampai di Pondok Darul Falah pondok yang diasuh Kiai Imran.

Setelah solat isya' Yaya memberikan hijabnya untuk Nindi, Nindi memakainya. Mereka masuk ke ndalem Kiai Imran, ruang tamu yang sangat luas.

"Assalamualaikum," salam rombongan Kiai Mad.

"Wa'alaikumsalam, Neng Yaya ... MasyaAllah ... sudah besar ya, mari sedanten (semua) duduk," peluk istri Kiai Imran.

"Semakin tumbuh Umi, Yai...." semua duduk di ruang tamu.

"Ini siapa?" tanya Umi ke Nindi.

"Uhkti Bu Nyai," sahut Barrak, "Sama-sama santri Kiai Mad," imbuhnya.

"Alhamdulillah... MasyaAllah akhirnya Yaya dan Kiai Mad datang ke rumah ini," ujar penuh syukur Kiai, Imran yang mengamati Barrak.

"Maklumlak kan ada tujuh orang yang mirip mirip di dunia ini," sahut Kiai Mad, Barrak sangat lega dengan merunduk.

"MasyaAllah ... perjalanan kehidupan manusia ini memang Kiai yang sangat unik,begitu cepat berlalu ya," ujar syukur penuh dari Kiai Imran.


Load failed, please RETRY

禮物

禮品 -- 收到的禮物

    每周推薦票狀態

    Rank -- 推薦票 榜單
    Stone -- 推薦票

    批量訂閱

    目錄

    顯示選項

    背景

    EoMt的

    大小

    章評

    寫檢討 閱讀狀態: C44
    無法發佈。請再試一次
    • 寫作品質
    • 更新的穩定性
    • 故事發展
    • 人物形象設計
    • 世界背景

    總分 0.0

    評論發佈成功! 閱讀更多評論
    用推薦票投票
    Rank NO.-- 推薦票榜
    Stone -- 推薦票
    舉報不當內容
    錯誤提示

    舉報暴力內容

    段落註釋

    登錄