Zalina buru-buru menelepon Arasy untuk menjemput dan membawa Calista pulang.
"Mbak tolong jemput Calista. Nanti aku akan menjemputnya di rumah Ibu. Aku dalam masalah, nanti aku akan ceritakan."
Tanpa menunggu jawaban Arasy, Zalina langsung menutup ponselnya. Ia mencoba menelepon Toba dan John, tapi nomor mereka tidak aktif. Pada akhirnya Zalina menelepon suaminya.
"Mas, apa kau menyuruh orang lain menjemput aku selain pak Toba dan pak John?" tanya Zalina.
"Tidak, Lin. Aku justru berusaha menelepon mereka tapi..."
Praaang....
"Halo, Lin suara apa itu?!" teriak Arjuna panik.
"Cepat pulang, aku dalam bahaya..."
Merasa bahwa sang istri dalam bahaya, Arjuna langsung menelepon polisi dan segera menyambar kunci mobilnya. Ia pun langsung berlari ke parkiran dan segera mengemudikan mobilnya pulang. Hatinya begitu cemas dan was-was. Ia mencoba kembali menelepon Toba dan John tapi ponsel mereka mati. Arjuna benar-benar merasa khawatir. Ia pun menekan tombol cepat dan menelepon Frans.