Tommy pun mengikuti saran Andrew. Dalam perjalanan pulang ia menghubungi nomor kantor di mana dulunya ia bekerja. Meskipun panggilan itu hanya sekedar ingin tahu keberadaan Malik, tapi Tommy sudah siapkan jawaban kalau-kalau pria itu yang menjawab.
"Halo, selamat pagi." Suara seorang perempuan membuat Tommy menepikan mobil.
"Pagi. Bisa bicara dengan pak Malik?"
"Maaf, ini dari siapa?"
"Tommy Fabian. Apa beliau ada?"
"Oh, Pak Tommy. Apa kabar, Pak?"
Tommy tersenyum. "Kabarku baik. Bagaimana keadaan kantor?"
"Sudah tidak seperti dulu waktu ada Pak Tommy. Sekarang saja proyek sudah mulai turun. Oh, iya, tadi Anda menanyakan bos, ya." Wanita itu terkekeh, "Bos tidak ada, Pak. Sudah berapa hari bos ada di Jawa."
Tommy terkejut. "Apa proyek yang dipegang Andin sudah selesai?" tanya Tommy pura-pura.
Kira-kira dapat ijin gak, ya? Heheh