Hilman mengambil air wudhu, berbeda tempat dengan Laila dan juga Eva. Karena ada tempat khusus bagi lelaki dan perempuan. Memiliki tempat yang berbeda-beda. Hilman mengambil wudhu lalu mengikuti para pria yang masuk ke masjid. Karena tidak tahu jalannya, ia bisa mengikuti mereka semua.
"Mas, orang baru atau lagi dalam perjalanan? Kayanya nggak pernah lihat, deh?" tanya seorang lelaki paruh baya.
"Oh, ini saya sedang dalam perjalanan pulang, Pak. Kebetulan ini karena waktunya adzan, jadi bisa mampir sebentar," jawab Hilman sekenanya.
"Kalau begitu, mari Mas. Kita harus segera masuk ke dalam. Kamu bisa adzan, kan?" tanya pria itu sambil tersenyum.
"Maaf, Pak. Aku belum lama ini baru belajar agama. Jadi aku belum mampu, Pak." Hilman takut kalau dirinya yang adzan, tidak sebagus orang lain. Lagipula dirinya hanya menumpang sholat sebentar. Ini juga karena atas perintah Laila.