Hilman terdiam dengan ucapan Ayub. Memang anak-anak seperti mereka tidak akan mengerti pemikiran orang dewasa. Tapi dengan itu, Hilman tahu mereka sangat mengharapkan Laila segera kembali.
"Kami hanya minta kak Laila kembali dengan selamat, Pak!" ujar Diyon, ia menggenggam tangannya sendiri, menahan rasa ingin memukul Hilman.
"Euh ... anak-anak, kita hari ini akan menemui kakek Pramono," lirih Eva. Meski tidak bisa mempertemukan Laila dengan mereka, Eva ingin mempertemukan anak-anak itu dengan Pramono. Dengan itu, ia harap tiga kurcaci akan mau diajak. "Apakah kalian mau ikut bersama kami?" tanyanya.
"Apa yang kamu katakan, Eva?" tanya Hilman tidak percaya. Bagaimana mungkin anak-anak itu dibawa ke rumah orang tuanya begitu saja? "Kita tidak mungkin membawa mereka, kan?"