Hari menjelang Sore, Alex yang sedang menonton TV menjadi terhenti sejenak. Sejak joshua pulang ke rumahnya ia menjadi kepikiran tentang thalia. Tiba-tiba terdengar suara teriakan dari luar pintu.
Tok..tok..tok
" Assalamualaikum, Abang! Bang! Gua pulang! Alex! Alex! " Teriak Thalia
" Iya! tunggu sebentar bawel! " Teriak Alex seraya membukakan pintu
" Ish! lama banget, gua kebelet pipis tau! Fel,Bil,Jas,No langsung masuk aja, gua mau ke kamar mandi dulu yaa! " Ucap Thalia yang seraya lari ke kamar mandi
" Sini ayo masuk! tumben rame-rame nih! mau ada apa ? " Tanya Alex dengan santai
" Mau kerkom kak! hehehe " Ucap Bila
" Eh? aku baru liat kamu, kamu teman sekelasnya Thalia yang sekarang ya? " Tanya Alex
" I..iya kak hehehe saya baru satu kelas dengan thalia, aku juga penggemarnya kakak kalo di tim basket " Ucap Bila dengan malu-malu
" Hahaha thanks yaa, Dino kok lu jarang kumpul sama Felix,jasmin, thalia? Sibuk banget nih bau-baunya hahaha" Tanya Alex
" Yoi bang! Gua kan lagi pengen memutihkan kulit gua bang dengan cara rebahan aja gitu hahaha " Ucap Dino seraya tertawa
" Yeuh.. Si anak Monyet ini belagu banget ya! Bilang aja lu disuruh jagain adek lu kan? padahal kan bocah-bocah pada nyuruh lu bawa aja ke tongkrongan, si kiky aja kadang bawa adeknya " Ucap Felix
" Nanti adek gua gak suci lagi pulang-pulang fel, Adeknya kiky juga kan laki sedangkan adek gua cewek " Ucap Dino
" Ihh mantep! Kakak idaman sekali ya bund! Seandainya gua engga anak tunggal, pasti gua udah tinggal suruh-suruh aja adek gua yang bersih-bersih hahaha " Ucap Jasmin
" Dasar pemalas kamunya! " Ucap Dino
" Eh! Apa? gua gak salah denger kan? tadi dino ngomong kamu ke jasmin? ekhem.. ada apa nih! " Ucap Alex menggoda Dino dan Jasmin
" Kalian udah official ya! Diam-diam aja nih yang udah pacaran! " Ucap Bila
" Bukan gitu! gua sama jasmin sepupuan woi! Mana mungkin gua jadian " Ucap Dino
lalu saat mereka asik tertawa di ruang tamu, datang lah Thalia yang dari kamar mandi.
" Eh gais! sorry ya kalau lama banget tadi! Gua soalnya sekalian cuci muka hehehe " Ucap Thalia
" Iya, santuy aja bund! hahaha " Ucap Bila
" Yaudah, kita ngerjainnya di taman aja yuk! ambil barang-barang nya yang masih di motor gais! " Ucap Thalia
Dan mereka semua pergi ke taman rumah thalia. Saat asik bekerja semuanya, Thalia yang sedang merangkai kerangkanya dengan menggunakan lem super. Tiba-tiba Jari telunjuk dan tengahnya terkena lem tersebut, karena lem tersebut sangat cepat mengeringnya alhasil jari thalia susah untuk dipisahkan.
Thalia yang mulai panik karena lem tersebut, tiba-tiba lem yang ia pegang di tangan kanannya tumpah. Saat ia ingin mengambil lem tersebut dengan tangan kanannya, ternyata lem tersebut bocor yang membuat jari tengah, telunjuk serta jari manisnya terkena lem juga.
" ah! sialan banget! " Ucap Thalia dengan kesal
" Kenapa sih? tiba-tiba teriak kesel sendiri? kenapa lu! " Tanya Dino
" Ini jari gua kena lem sialan ini! susah banget buat gua pisahin jari guanya! " Ucap Thalia
" Bego banget lu hahaha, kok bisa si njir! Mana sini gua coba lepasin! " Ucap Dino
" Nih! " Ucap thalia seraya menunjukan kedua tangannya
Setelah beberapa menit berlalu, tiba-tiba Bila menyadari keberadaan dino dan thalia berdua.
" Ekhem! ngapain tuh berduaan aja nanti yang ketiganya saiton hahaha " Ucap Bila
Karena bila berkata seperti itu, reflek Felix melihat ke arah Thalia.
" Eh Fel! jangan salah paham, gua bantuin cewek lu doang njir! Coba ke sini deh! Tangannya thalia kena lem semua! susah anjir gua lepas" Ucap Dino menjelaskan
" Ha? kok bisa!? " Ucap Felix heran dan menghampiri Thalia dan dino
" Anjir! thalia ada-ada aja lu hahaha, yah.. positif di amputasi dah! " Ucap Jasmin
" Ish! amit-amit jangan deh! " Ucap Thalia
" Eh jas!, emang si felix sama thalia pacaran ya? sorry ya gua gak tau. karena gua juga baru sekelas sama kalian" Ucap Bila
" Iya mereka udah pacaran, selow aja bil sama kita-kita mah! santuy aja! " Ucap Jasmin
" Fel! gimana nih jari aku! Dino udah nyoba gak bisa-bisa " Ucap Thalia yang panik
" sini ke dapur dulu " Ucap Felix seraya memegangi tangan thalia
Saat di dapur, Felix langsung merebus air. Thalia yang kebingungan langsung bertanya kepada Felix.
" Mau diapain ay! tangan aku nya? " Tanya Thalia
" Mau aku amputasi jari kamu! " Ucap Felix menakut-nakuti Thalia
" Ish! dasar sikopat, untung sayang " Ucap Thalia
" emang selama ini kamu enggak sayang sama aku? hm? " Tanya Felix
" Enggak! sayangnya aku ke oppa-oppa korea aku dong! hahaha" Ucap Thalia
" Dasar halu! yaudah enggak aku bantuin, kamu minta aja ke haluan kamu! " Ucap Felix
" Hahaha iya..iya, jangan ngambek dung! nanti jeleknya keliatan " Ucap Thalia
" Anjir! hahaha, udah mendidih nih airnya! baskom dimana ? " Tanya Felix
" Di rak bawah " Ucap Thalia
Lalu Felix mengambil baskom yang berisi air keran dan dicampurkan dengan air rebusan tadi. Felix menyuruh thalia untuk menaruh jari kanannya terlebih dahulu ke dalam air tersebut.
" Sini tangan kamu, masukin ke rendaman air ini " Ucap Felix
" Panas gak ay? " Tanya thalia takut
" Enggak kok! percaya aja sama aku sayang, kan udah ku campur tadi " Ucap Felix
" Okey " Ucap Thalia
Lalu Alex mulai membersihkan sisah-sisah lem yang berada di tangan Thalia, Setelah beberapa menit kemudian Tangan thalia bisa terlepas dari lem tersebut. Hal itu membuatnya senang, tak lama kemudian datang Alex yang ingin mengambil minuman di kulkas.
" Ngapain kalian berdua disini? " Tanya Alex
" Ini tangan aku bang! kena lem super tadi, untung di tolong sama felix " Ucap Thalia
" Oalah, makanya lain kali kalau kerja yang bener. harus hati-hati " Ucap Alex lalu kembali ke kamarnya
" Iyaa bang! " Ucap Thalia
" Yaudah yuk! kita balik lagi kerjain proyek kita, gak enak juga kalau ditunggu lama " Ucap Felix mengajak thalia
" Yaudah yuk! " Ucap Thalia
lalu mereka kembali ke taman, Pada saat di taman proyek mereka hampir setengah jadi. Bila dan Jasmin berisitirahat sejenak di ayunan sembari mengemil.
" Eh, Thalia! gimana tangan lu? udah bisa ke pisah? " Tanya Bila yang sedang mengunyah makanan
" Sudah dong! " Ucap Thalia seraya menunjukkan jari-jarinya
" Fel! tolong bantuin gua dong, ngecat Kerangka yang ini " Ucap Dino
" oke bro! " Ucap Felix
Dan akhirnya mereka melanjutkan projek sekolahnya hingga malam.
" Thalia! Ajak teman-teman kamu ke dalam untuk makan malem bareng! " Teriak Alex dari Dapur
Mendengar teriakan alex, thalia langsung mengajak teman-temannya untuk makan malam bersama sebelum mereka pulang.
" Ayok makan malem dulu sebelum kalian pulang! " Ajak Thalia
" Wah! jadi ngerepotin nih kita semua, Sorry ya jadi gak enak " Ucap Dino seraya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal
" Iya nih thal! jadi ngerepotin abang lu kita, sampai di ajak makan " Sahut Bila
" Udah selow aja! Yaudah yuk masuk! udah ditunggu sama abang gua" Ucap Thalia
lalu mereka semua berkumpul di meja makan dan mulai makan bersama seraya mengobrol.
" Eh! besok siapa yang ngumpulin ke ruang guru? " Tanya Felix
" Gua gak bisa, gua mau nganterin mamah gua dulu ke kantor baru ke sekolah" Ucap Jasmin
" Kalo kamu ay? " Tanya Felix
" Aku? Ya ampun kayak gak tau gua aja hahaha, gua kan langganan telat fel! Jangan ngadi-ngadi lu! " Ucap Thalia seraya tertawa
" Dasar si thalia tukang kebo! " Sahut Dino
" Gua bukan kebo din! Tapi princess sleeping beauty hahaha " Ucap Thalia seraya tertawa
" Bang Alex! lu gak ada niatan siram si thalia apa!? kalau telat bangun! " Tanya Jasmin
" Thalia kalau tidur udah kayak orang simulasi meninggal, kalau ini rumah kebakaran dia juga pasti gak tau dan masih nyenyak tidur! kalau gempa juga sama! " Ucap Alex seraya menengok ke arah Thalia
" Yaampun Fel, liat tuh! Istri lu kebo banget kalau tidur! hahaha " Ucap Dino seraya tertawa
" Tips bangunin si thalia cuma ada 1 cara, bangunin aja pakai lagu kesukaan dia. lagu Korea-koreanya " Ucap Felix
" Nah! itu bener! hahaha " Ucap Thalia bersemangat seraya menunjuk ke arah felix
" Bodo amat thal! " Ucap Jasmin
" Yaudah besok gua yang kumpulin ke ruang guru " Ucap Bila seraya menawarkan diri
" Serius? " Tanya Felix
" Iye pak! " Ucap Bila
" Mantep! okey udah clear ya! besok Bila yang kumpulin! " Ucap Jasmin
" Yoi! " Ucap Dino
Dan mereka menikmati makan malam bersama di rumah thalia hingga jam 9 malam.