Jane diajak ayahnya Mukabe ke suatu tempat yang kini usianya 18 tahun, yaitu ke gua keramat. Ini pertama kalinya ia ke sana, akan ada upacara khusus yang mengangkatnya sebagai putri naga. Pengangkatan itu akan disahkan oleh kakek buyutnya, Jane sering mendengar tapi ia tak pernah melihat sosok beliau karena sangat jarang turun gunung.
"Oh Mukabe kamu datang rupanya! apa dia cicitku Jane ?" tanyanya, ya kakek Mukabe masih ada. Jane menatap ayahnya ketika melihat seorang kakek duduk disingga sana berbentuk naga, dengan mata buta dan memakai tongkat.
"Ayo beri salam kepada kakek buyutmu !" perintah ayahnya.
"Iya kek, dia Jane !" jawab Mukabe.
"Hallo kakek, aku ... Jane !" jawab perempuan itu gugup.
"Oh, kamu tumbuh dengan cepat! dan cantik sekali seperti mamamu Joana! karena itulah ayahmu jatuh cinta kepadanya !" ujar si kakek menggoda,
"Kakek !" ucap Mukabe dengan muka merah.
maafkan bila ada kesalahan atau typonya ...