"Benarkah?" tanya Milly dengan mata yang berkaca-kaca.
"Ya. Sungguh tidak pernah terpikirkan jika aku akan pantas memiliki hatimu, Milly."
"Jadi kamu tidak membenciku?"
Nick tertawa sambil mengerutkan dahinya. "Harus berapa kali aku katakan padamu kalau aku tidak pernah membencimu. Kalau ada yang aku benci di dunia ini adalah diriku sendiri. Aku benci pada diriku sendiri karena tidak bisa membuatmu bahagia saat bersama denganku."
"Kamu sendiri yang memintaku untuk menikah dengan Martin."
"Maafkan aku. Sampai kapan pun aku tidak akan pernah mengatakan hal bodoh itu lagi. Aku tidak akan pernah menyerah padamu dan merelakan cintaku untuk orang lain. Tidak akan pernah! Itu pun kalau kamu masih mau bersama denganku."
Milly meremas tangan Nick. "Justru aku yang berpikir bahwa kamu tidak mau bersama denganku lagi."
"Itu tidak benar."