Nyonya Andini sangat jelas menolak apa yang Mayang katakan padanya tentang Qiara. Membandingkan hidup cucu-cucunya dengan Qiara yang malang.
"Jangan samakan nasib cucu mommy dengan anak itu, May! Mommy tidak suka kamu bicara seperti itu!" nyonya Andini menolak menerima ucapan Mayang.
"Aku tahu, Mom. Dan maaf, kalau aku egois serta bicara dengan anggapanku sendiri. Aku hanya ingin mengatakan pada Mommy. Qiara hanya anak berusia lima tahun yang tidak mengerti apapun. Baik permasalahan orang tuanya dan kita, serta dendam yang membuat kalian membenci keluarga ibunya sampai sekarang,"
"Anak itu bahkan baru beberapa kali melihat ibunya, Mom. Selama ini dia tinggal bersama ayahnya dan jauh dari kata kemewahan. Ken menghidupi puterinya dengan kesusahan. Menjadi kuli angkut dan pemulung adalah hal yang sangat memprihatinkan, bukan?"