Raine membesarkan kedua matanya, saat ia melihat Kanima itu bergerak mendekat dan tangisan dari sang anak menjadi semakin keras.
"Tidak," Raine berbisik dengan ketakutan. Apa yang akan terjadi kepadanya? Kanima itu tidak akan menyerangnya, kan? Karena, jika ada sesuatu yang buruk terjadi kepadanya di masa lalu, tidak mungkin ia akan bisa tetap hidup sekarang.
Tapi kemudian, apa yang akan terjadi sekarang? Apa yang ingin dilakukan oleh Kanima itu?
Dengan instingnya, Raine berjalan maju untuk menghalangi hal buruk terjadi kepadanya.
Namun, sebelum ia bisa berjalan lebih lauh lagi atau bahkan menghampirinya, seseorang berjalan melewatinya dan menghampiri gadis kecil itu dengan sebuah permen kapas berwarna biru di tangannya.
Raine hanya bisa melihat punggungnya yang bidang, karena ia mengenakan jaket berwarna abu-abu dan berjalan lurus ke arah gadis kecil yang menangis itu secara langsung.