Air mataku terus mengalir saat ia mencaci makiku tanpa henti. Padahal aku sendiri tidak ingin merugikan siapa pun, termasuk dirinya. Lalu mengapa dia memilihku untuk menjadi istrinya, sebelum pernikahan saja peramal sudah menyebutkan bahwa akan ada banyak lika-liku. Dia sendiri juga yang menyakinkanku semuanya akan baik-baik saja dan mau melewati semua masalah secara bersama, ucapannya kini hanya ingatan saja di dalam kepalaku.
"Sudahlah Xavier, jangan memarahi dia. Semuanya juga bukan salahnya. Dia sendiri juga pasti tidak ingin menjadi benalu di sini," kata Lisa terus mengelus punggung suaminya. Xavier sendiri kemudian mengatakan bahwa aku lah penyebab kematian orang tuanya, semua mata orang-orang di dalam kamar tersebut langsung memperhatikanku lama. "Mengapa raja tidak menghukum orang macam dia? Bukankah raja akan selalu menghukum orang-orang yang berbuat jahat. Kejahatan dia saja sangat fatal," kata salah satu orang tersebut.