"Lo mengatakannya?" tanya Iqbal begitu menyadari apa yang telah dia lakukan apakah benar-benar merusak hidupnya sendiri tanpa orang lain atau lebih dari yang dia bayangkan.
"Ya, lo tahu? Gue hampir gila memikirkannya. Merusak hal yang sama dan ya,"
"Gue dan Casa udahan dulu sekarang," sambung Rio menjelaskan apa yang dia dapatkan jauh dari kata lain dan jauh dari yang dia harapkan. "Baiklah," jawab Iqbal yang mendengarnya tidak begitu senang.
"Gue menyelamatkan lo dan lo berusaha merusak segalanya? Bukankah ini mengerikan?" tanya balik Iqbal dimana Rio hanya bisa terkekeh tanoa mengatakan banyak hal.
"Lo memberi kesempatan Bastian untuk mendekat pada Casa? Itu maksud lo hem?" Rio mendengar ucapan Iqbal padama benar-benar terdiam tidak banyak berbicara dan memilih kembali menanayakan bakik apakah yang dia pikir benar-benar kesalahannya. "Apa gue salah mengambil jalan ini?"
"Sangat, gue menolong lo saat lo meminta, semua tertata rapi dan lo ingin merusaknya lagi. Ini salah,"
Ambigu kan, kak??