Pagi yang cukup terik membuatku terbangun dengan gerakan pelan, aku Menengok sebentar ke arah samping. melihat Pangeran Hares yang masih tertidur dengan tenang di sampingku..
Aku tersenyum senang ketika mendengar suara dengkuran halus dari bibirnya.
Kami masih berada di dalam satu selimut yang sama, Matanya yang terpejam membuatku jadi merasa semakin nyaman. Aku memeluk lagi tubuhnya yang masih telanjang bulat, hanya selimut ini yang membuat kami tertutup. aku tidak mau bangun dari tempat ini, dan aku tidak mau melepaskan pelukan dari tubuh Pangeran Hares. Aku benar-benar merasa euforia indah ketika bersama dengannya.
Perlahan mata Pangeran Hares bergerak beberapa kali, dia membuka matanya dan langsung menengok mencari diriku. Matanya yang berbinar itu membuatku ikut tersenyum lagi.