Hari-hari terus berlalu seperti ini sampai suatu hari di di pinggiran kota kerajaan goa.
"Crash..!" terdengar suara kaca pecah dari suatu restoran. Dapat dilihat penyebab kaca pecah karena beberapa bocah melompat keluar dari jendela restoran tersebut.
"apa kubilang, ramen di restoran ini sangat enak kan!" kata sabo
" ya betul katamu sabo" saut ace.
Dan luffy hanya mengangguk setuju karena mulutnya masih memakan ramen dan berkata dalam hati "sial, sudah lama aku tidak memakan makanan enak seperti ini."
Dan mereka bertiga mendarat dengan mudah di jalan yang membuat orang – orang di jalan kaget, sampai seseorang berteriak
"seseorang tangkap mereka..! yang ternyata adalah penjaga keamanan kota.
"sial, kita tidak boleh kehilangan mereka lagi."
Trio itu akan segera berlari saat melihat penjaga keamanan datang untuk menangkap mereka. Sampai salah satu penjalan kaki yang terlihat seperti bangsawan berada di dekat sabo berkata
"hei, kau sabo kan?! Tunggu aku mau bicara" Katanya dengan sedikit tidak percaya apa yang di lihatnya.
Sabo yang mendengar seseorang memanggil dirinya kemudian menoleh dan kemudian juga menjadi panik dengan apa yang dilihatnya "tidak, kau salah orang..!!" kemudian dia langsung berlari tanpa memperdulikan teriakan orang itu.
"hei sabo orang itu terus memanggilmu, apa kau mengenalnya? Tanya ace
"tidak aku tidak tau siapa dia!" jawab sabo.
Luffy hanya diam sambil melirik sabo, terus dia melirik ace untuk mengkonfirmasi pikirannya dan ace yang melihat tatapan luffy seperti setuju dengan pikiran luffy dan menggangguk.
Di pinggir tebing yang mengarah ke laut
"Apa kau yakin tidak menyembunyikan sesuatu pada kami sabo?" Tanya ace dengan wajah yang menakutkan. Dan luffy yang di sebelah ace hanya menatapnya dengan mata yang mengerikan seakan berkata "jika kau tak memberi tahu kami, aku akan memukulmu !"
Sabo yang mendegar pertanyaan ace dan tatapan luffy dengan gagap menjawab "aaa..ku tidak menyembunyikan apa pun kok. "
Mendegar jawaban sabo, ace langsung mencengkram baju sabo dan menguncangkan tubuhnya, dan luffy telah mulai meretakan tanganya.
"baik…baik aku akan mengatakanya! "
"sebenarnya aku anak seorang bangsawan!" kata sabo
Ace yang mendegar ini sedikit terkejut tetapi disisi lain luffy tidak terkejut sama sekali seolah dia sudah mengetahuinya. Sabo yang melihat reaksi mereka tak bisa berkata-kata padahal mereka yang membuat dia untuk mengatakan siapa sebenarnya dia.
"apa kalian tidak terkejut? "
"ya aku sedikit terkejut sih"
"aku tidak terkejut sama sekali karena sejak pertama kali kita bertemu aku sudah merasa sesuatu yang aneh padamu sabo"
"apa itu luffy?" Tanya ace
"pakaiannya ace, lihatlah bukanya baju yang dia kenakan terlihat seperti seorang bangsawan. Tidak mungkin seorang anak berusia 10 tahun memiliki pakaian seperti itu di gray terminal. "
"Benar juga, Kenapa dari dulu aku tidak sadar ya. Tapi kenapa kau tidak mengatakan dari dulu luffy?
"aku hanya ingin sabo menceritakan sendiri tentang dirinya dan mungkin karena kau bodoh ace " jawab luffy dengan polos.
"maafkan aku" kata sabo
"Ya tidak masalah kok"
"sial kau luffy" kata ace dengan marah. "tapi sabo jika kau mempunyai kehidupan mewah seperti itu kenapa kau datang ke gray terminal itu? Tanyanya dengan aneh.
Kemudian sabo menceritakan mengapa dia melarikan diri dari orangtuanya, karena mereka hanya ingin melindungi harta mereka dan mendekati keluarga kerajaan. Ya dirinya hanya digunakan sebagai alat oleh orangtuanya dan karena sabo tidak tahan dia melarikan diri ke gray terminal.
Setelah menceritakan alasan mengapa dia kabur, sabo kemudian memberi tau impiannya kepada ace dan luffy. Yang juga di ikuti oleh ace dan luffy. Setelah mengungkapkan impian masing-masing ace membawa sebotol alcohol yang dia curi dari dadan.
"apa kah kau tau saat seseorang saling berbagi cangkir alcohol mereka akan menjadi saudara"
"saudara?" Tanya luffy
Sedangkan sabo hanya diam dan tersenyum bahagia.
"ya, meski kita memiliki impian yang berbeda dan akan menempuh jalan yang berbeda tapi kita akan mengikat sebuah tali persaudaraan. Jadi kapan pun dan dimana pun kita berada, ikatan ini tidak akan terpisah..!! kata Ace
"Jadi mulai hari ini dan seterusnya kita akan menjadi saudara…!!!"
"Yeah..!! jawab luffy dan sabo secara serentak
Waktu berlalu seperti biasa dan beberapa minggu telah berlalu sejak mereka melakukan sumpah untuk menjadi saudara. Tidak ada yang berbeda dari kehidupan sehari-hari mereka selain berlatih, berburu, dan bertarung. Tapi hari ini akan berbeda karena kedatagan seorang monster tua.
Rumah dadan, saat ini mereka sedang melakukan jamuan makan yang meriah mereka tertawa dan bernyayi, suasana itu sangat ceria hingga mereka mendegar suara yang menghancurkan suasana itu.
"hei Ace, luffy aku kembali. bwahahaha " kata seseorang lelaki tua yang masuk ke rumah dadan.
Ace dan Luffy yang mendegar suara ini tersentak kaget dan melihat ke arah ada seseorang lelaki tua melambaikan tangan kepada mereka. Ace menjadi gugup dengan kembalinya garp dan luffy hanya terdiam tapi didalam hatinya sangat senang dengan kembalinya garp karena jika kakeknya kembali itu berarti mereka akan melakukan pelatihan serius.
Sedangkan sabo yang melihat garp memiliki perasaan campur aduk, dia takut dan gugup. Takut bagaimana mengerikannya garp dari perkataan luffy dan ace. Gugup karena apa garp akan menerima dia.
"ggg..aar..pp kau kembali! " kata dadan dengan gugup
"apa kau merawat mereka dengan baik dadan ? Tanya garp sambil berjalan ke arah trio.
"tentu saja" jawabnya
Kemudian garp melihat ke arah sabo yang berada di samping ace dan bertanya "siapa ini ace? "
"dia sabo kakek, saudara kami" jawabnya dengan gugup.
"apa! Bagaimana bisa tiba-tiba aku memiliki seseorang cucu lagi! Apa aku semakin tua hingga melupakan cucuku sendiri!"
"dia saudara kami bersumpah kakek" jawab luffy yang hanya dari tadi diam.
"ohh.. baiklah aku akan mengakui kau juga sebagai cucu! " kata garp kepada sabo
Sabo yang melihat ini tak bisa berkata-kata, karena tingkahnya tidak seperti yang di gambarkan oleh ace. Tapi tidak lama lagi dia akan menyesal karena berfikir seperti itu. "terima kasih…kakek" kata sabo dengan gugup.
Garp yang mendegar ini mulai tertawa kembali sampai luffy memanggilnya. "hei kek" garp menoleh ke arah luffy dan melihat matanya dan tau apa yang ingin dikatakan oleh luffy. Kemudian dia berjalan menuju pintu keluar yang di ikuti dan juga berkata "Ace, sabo kau juga ikutin kami"
Mereka berdua saling memandang kemudian berkata secara bersamaan "baik".
Setelah agak jauh dari rumah dadan, garp berhenti dan menoleh ke belakang dan berkata kepada para bocah "mulai hari ini hingga 5 hari kedepan aku akan melatihmu, jadi bersiaplah.
Ace dan sabo yang mendegar perkataan garp sangat kaget dan kemudian mulai bersemangat. Sedangkan luffy karena sudah mengetahui kalau mereka akan di latih jadi tidak terkejut sama sekali, tetapi dia sangat menantikan apa yang akan di ajarkan oleh kakeknya.
"Dengar baik-baik ace, sabo dan luffy Teknik yang aku ajarkan bernama Rokushiki yang berupa teknik khusus milik angkatan laut dan kalian tidak bisa menggunakan nya di depan umum terutama didepan angkatan laut.
Trio ASL kecewa dengan apa yang di katakan kakek mereka tapi itu hanya sesaat sampai garp melanjutkan kata-katanya.
"Maka dari itu kalian akan membuat teknik kalian sendiri berdasarkan Rokushiki ini, dan aku yakin kalian bisa melakukan itu"
Trio ASL tersenyum dengan kepercayaan yang diberikan oleh garp, dan berkata secara bersamaan "Ya Kakek".
"Baik, kemudian perhatikan teknik-teknik ini. Yang pertama berupa shigan dimana kau menyerang lawan dengan jari dan memberikan luka seperti tertembak oleh pistol. Kemudian garp berjalan ke arah pohon dan menyerang pohon dengan jarinya." "krak.." kemudian garp menarik jarinya dan dapat terlihat lubang seukuran jarinya.
"yang berikutnya adalah rankyaku, teknik ini merupakan tendangan berkecepatan tinggi pada udara dan menghasilkan pisau udara yang sangat tajam. Lalu garp mengayungkan kakinya ke depan dengan kuat dan terbentuk pisau di udara yang kemudian memotong pohon itu .
"yang ke-tiga adalah soru, ini merupakan teknik untuk bergerak secara cepat dengan menendang ke tanah secara cepat sebanyak sepuluh kali." Kemudian garp menghilang dan muncul beberapa kembali di belakang trio ASL. Kemudian dia kembali ke tempatnya seperti sebelumnya.
"yang ke empat adalah geppo, ini hampir seperti soru tapi tidak untuk berlari cepat tetapi untuk terbang di udara. Garp perlahan-lahan mulai terbang ke udara saat menggunakan teknik ini.
Ace dan sabo memiliki bintang di mata mereka setelah melihat semua teknik ini. sedangkan luffy sangat terkejut karena hanya dengan tubuh manusia bisa melakukan hal-hal seperti itu.
Setelah itu garp perlahan-lahan turun dari udara dan berkata "untuk dua teknik yang terakhir aku tidak akan mengatakannya karena itu adalah versi rendah dari kekuatan lain yang lebih hebat. Tapi ada 1 lagi teknik rahasia yang hanya dimiliki pengguna rokushiki jika mereka berhasil menguasai ke enamnya sekaligus secara absolut yaitu Rokuogan." kemudian garp berjalan ke arah pohon dan menbuat postur kedua tangan mengarah ke depan, dengan tangan kanan di bawah dan kiri di atas dan berkata.
"Rokuogan!!"
Dapat terlihat gelombang kejut keluar dari tangan garp Yang menembus beberapa pohon dan "Bamm..!!"
Suara yang dikeluarkan teknik ini saat berhenti di pohon terakhir yang kemudian mulai tumbang. Tapi yang aneh adalah beberapa pohon terdepan yang terkena dampak gelombang kejut ini terlihat baik-baik saja. Trio ASL yang melihat ini juga heran sampai pohon-pohon itu mulai hancur tapi berbeda dengan yang lainnya karena seakan pohon itu meledak dari dalam.
Mulut sangat terkejut melihat itu dan mulut mereka terbuka tanpa bisa berkata-kata.
Garp yang melihat reakis para cucunya hanya tertawa sangat keras dan berkata, " bwhahah... kau tau, aku tidak menggunakan bahkan 10% dari kekuatan ku kalau tidak, hutan ini akan hancur.
Trio ASL tanpa sadar menelan ludah mereka, mereka tau kalau kakek sangat kuat tapi tidak pernah mengira akan sekuat ini. Apa jika dia menggunakan kekuatan penuh gunung ini akan musnah? Mereka bahkan mengeluarkan keringat dingin hanya dengan memikirkannya.
Kemudian garp melanjutkan perkataannya "Baiklah untuk dua teknik terakhir adalah Haki!"