Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Sebelumnya ….
Gedung pertemuan tender kota S
Gavriel saat ini sedang berdiri di depan salah satu anak buahnya, menerima kembali handphonenya dengan Aksa yang mengekor dan berdiri di belakangnya.
Segeralah tangannya cekatan membuka sandi, untuk memeriksa berbagai pesan masuk atau pun notifikasi selama ia menitipkan benda ini di tangan anak buah.
Pesan yang pertama ia lihat adalah pesan dari anak buahnya yang lain. Isinya tentu saja tentang laporan misi mereka hari ini.
Sebuah foto dua orang dengan wajah dan tubuh bersimbah darah terlampir sebagai bukti jika misi mereka kali ini terlah berhasil. Membuatnya mengernyit antara tidak suka dan kecewa. Namun juga ada sebagian hatinya yang merasa lega. Setidaknya, yang bersimbah darah bukan anak buahnya melainkan orang lain.