Happy Reading,
(21 ++)
Tok! Tok! Tok!
Louise mengetuk pintu kamar Ritz dengan perasaan deg -degan.
" Masuk!" terdengar suara Ritz dari dalam kamarnya,
Dengan perlahan Louise membuka pintu kamar tersebut, lalu melangkahkan kakinya dengan ragu - ragu. Di dalam kamar tersebut Louise melihat sosok yang sudah dikenalinya sedang berdiri membelakanginya.
Ritz berdiri tegap sambil menatap lurus ke arah luar jendela kamarnya, kedua tangannya berada di dalam saku celananya. Sebagian wajahnya terkena sinar matahari pagi membuatnya terlihat seperti berasal dari sebuah lukisan.
Sesaat Louise terperangah melihat keindahan yang disuguhkan di hadapannya. Wajahnya mulai memanas dan berubah kemerahan,
" Menikmati pemandangan? " ejek Ritz sambil melirik Louise dari sudut matanya,
" Ahh! Maaf! " jawab Louise tersentak ketika menyadari kebodohannya.
" Apa yang ingin kau tanyakan?" tanya Ritz dengan nada datar,
" Apa kau terlibat dalam kasus kematian Daddy?" tanya Louise hati - hati.
Terima kasih banyak buat semua yang sudah mendukung dengan memberikan PS kepada novel ini, terima kasih juga sudah memasukkan karya saya ini ke colletion kalian. Aku terharu hiks... hiks...