Untuk Bapak dan Ibu.
Saat kalian membaca surat ini, Aku sudah berada di luar desa Kaligintung.
Maafkan anakmu yang telah mengecewakan kalian. Sungguh kelalaian itu membuatku sangat menyesalinya.
Kepergianku bukan bermaksud untuk lari dari tanggung jawab, tetapi juga untuk membersihkan diri karena pernah mengotori amanat yang kalian berikan. Lagipula Aku tidak ingin lebih banyak merepotkan.
Aku sangat mengerti kasih sayang kalian selalu sepenuhnya, tetapi sekaranglah saatnya untuk saya mencari penghidupan sendiri.
Barangkali setelah ini saya melakukan sesuatu yang bisa kalian banggakan, saya pasti akan pulang.
Dari anakmu,
Abdullah