Pertengkaran Adel dengan Rania sudah menyebar dan terdengar sampai ke telinga Prof. Burhan. Pria yang menjadi dosen dan juga mertua Adel sehingga saat ini Adel dipanggil untuk menghadap ke ruangannya.
Tok... Tok... Tok...
Adel mengetuk pintu ruangan Prof. Burhan dengan pelan, berharap pria itu tidak memberinya ceramah karena ulahnya kemarin yang membalas Rania.
"Masuk!"
Adel mendorong pintu dengan pelan setelah mendengar suara yang menyuruhnya untuk masuk. Adel berjalan dengan kepala yang melihat ke bawah, dia sama sekali tidak berani melihat ke arah mertuanya saat ini.
"Duduk Nak," Ucap Prof. Burhan mempersilahkan Adel untuk duduk.
Pria tua itu tahu kalau Adel saat ini sedang ketakutan, entah apa yang ada di dalam pikiran Adel yang Prof. Burhan tebak saat ini hanya ketakutan Adel.
"Kamu apa kabar? Katanya Yusuf kembali bertugas?" Tanya Prof. Burhan memecah suasana.