Serangkaian sambutan selanjutnya tidak meluangkan waktu banyak. Ratu Yulea hanya mengatakan beberapa kalimat terima kasih sederhana lalu meminta petugas untuk menyiapkan hidangan. Perjamuan negara pun mulai berangsur-angsur memasuki inti acara seiring tawa dan obrolan.
Perjamuan negara jelas berbeda dengan perjamuan biasanya. Setiap orang memiliki posisi tetap mereka sendiri. Singkatnya, mereka tidak bisa bebas. Para tamu yang hadir adalah orang terkenal di seluruh dunia, jadi setiap orang pun datang mewakili negara mereka masing-masing. Oleh sebab itu, mereka juga tidak akan membiarkan diri mereka melakukan kesalahan apa pun.
Meskipun Ratu Yuela tersenyum, tetapi ia juga tetap merasa gugup di dalam hatinya. Jelas tidak boleh ada kesalahan apa pun pada perjamuan negara sepenting ini. Melihat segalanya berjalan dengan tertib, hatinya pun berangsur-angsur lega. Namun, tidak lama setelah itu, sosok yang bersemangat tiba-tiba masuk ke dalam pandangannya.