Bakat memang ada, tetapi bukan yang bisa memainkannya hanya dalam sekali dengar. Seorang jenius pun tidak akan bisa melakukannya.
Ji Fengmian terdiam, ia menatap Shen Fanxing dan mendadak memicingkan matanya, "Shen Fanxing, mungkinkah kamu…"
Hati Shen Fanxing tersentak, ia berkata, "...Aku hanya merasa lagu ini menyegarkan. Aku mengingatnya walau pertama mendengar. Memangnya tidak boleh kalau aku pintar? Apa yang ingin ibu katakan?"
"Aku pernah mendengar eksperimen CPU pada otak manusia sebelumnya, yang kurang lebih mengatakan kalau kapasitas ingat seseorang terbatas. Katanya, kalau ingin mengingat hal yang lebih penting maka harus merangsang ingatan sebelumnya dan membersihkan sebagian secara paksa… Itu sungguh gila," ucap Ji Fengmian dengan ekspresinya tenggelam.