"Bukankah nanti mau mentraktir Nona Qiao makan?" tanya Tang Xinluo dengan pelan, sekalian mengamati wajah Lu Yuchen.
Lu Yuchen kemudian mendudukannya di sofa dan berkata, "Pulanglah duluan, wanita hamil tidak boleh keluar sampai terlalu malam."
Maksudnya dia akan bermain sampai malam dengan Qiao Yinyin? Batin Tang Xinluo sambil mengangkat alisnya.
Sedangkan Lu Yuchen seperti tidak terjadi apa-apa setelah mendudukkan Tang Xinluo. Dia malah langsung duduk kembali di belakang meja kerjanya. "Pulanglah dulu," katanya mengusir tamunya itu.
Wajah dingin itu membuat detak jantung Tang Xinluo menjadi lebih lambat. Dia tidak menuruti Lu Yuchen dan malah berjalan ke pinggir meja, lalu bertanya dengan lembut, "Kamu marah?"
Lu Yuchen mendongak melihatnya dengan tatapan dingin dan suram. Sementara Tang Xinluo tidak bisa menebak perasaannya.
"Perlu aku panggilkan Meng Ze untuk mengantarmu keluar?" Suara Lu Yuchen yang datar terasa sangat asing.