Fruit 318: Bergegas Menuju Antediluvian
Lagi-lagi Druana tersenyum dan mendekat ke Oma. "Selamat, Nek. Sebentar lagi kau akan memiliki cicit." Ia kedipkan satu matanya secara genit ke Oma yang masih termangu di tempatnya.
Namun Oma sama sekali tidak merasa haru atau bahagia atas kabar tersebut. Memangnya siapa yang bisa bahagia jika bocah masih sekolah malah hamil?! Bahkan Oma tak tau siapa pelaku yang menghamili cucunya! Apakah tragedi dalam keluarga mereka musti terulang kembali?
"Druana, ikut aku!" Kenzo lekas berucap pada sang iblis medik.
Iblis medik itu pun tak bisa mengelak saat Kenzo menyeretnya keluar dari rumah itu untuk bicara.
"Sekarang katakan padaku mengenai kekuatan sangat besar yang kau sebut tadi." Kenzo sudah berada di luar bersama Druana. Mereka berdua sama-sama melayang di udara di pagi menjelang siang ini.
Eladalaahhh~ Andrea malah mlendung! Duh... bakalan digugurin kah biar kagak terjadi sebuah tragedi kembali?
Terus vote power stone dan star, yak! Biar kalian bisa terus baca yg enaena, gyehehe...