下載應用程式
73.77% Bosku Tsundere! / Chapter 45: Masalah yang Terjadi di Pesta (9)

章節 45: Masalah yang Terjadi di Pesta (9)

編輯: Wave Literature

"Kamu..."

Tampaknya Lu Zhaoyang tahu, bahwa Huo Yunting hanya menggertaknya saja. Lu Zhaoyang berpikir sebentar, kemudian tidak meladeni omongan suaminya itu lagi. Dia menggelengkan kepalanya dan pergi.

Huo Yunting berjalan di belakangnya dengan santai, dan kelihatannya dia tidak ingin berhenti mengikuti Lu Zhaoyang.

Xue Yumin dikenal sebagai orang yang baik. Sampai-sampai memanfaatkan putrinya sendiri untuk menarik perhatian Huo Zhenning.

Apakah Xue Yumin begitu ingin Huo Yunting kembali? Sepertinya, Huo Yunting harus mempersiapkan hadiah yang besar untuk mereka.

Saat makan malam, Lu Zhaoyang tidak nafsu makan. Dia hanya mengambil beberapa makanan untuk mengisi perutnya dan ingin istirahat lebih awal.

Sepanjang malam, Huo Yunting dan Lu Zhaoyang bagai anjing dengan majikannya. Huo Yunting selalu mengikuti Lu Zhaoyang ke mana pun dia pergi, bahkan saat dirinya hendak tidur.

Huo Yunting berbaring di samping Lu Zhaoyang dan melirik ke arahnya, lalu menyandarkan kepalanya di telinga Lu Zhaoyang. Bibirnya yang hangat menyentuh telinga Lu Zhaoyang dengan enteng dan tak bersuara, tetapi gerakannya sangat romantis. Bibirnya yang merah menggoda seperti stroberi telah matang.

Wajah Lu Zhaoyang terlihat agak merah karena demam. Sekarang, Lu Zhaoyang tersipu dan gayang.

Lu Zhaoyang hanya pasrah pada Huo Yunting yang saat itu memegang pipinya. Di hadapan wajah Huo Yunting yang tampan dan kian mendekat itu, tatapan mata Lu Zhaoyang terlihat sedikit panik, dia lalu memalingkan kepalanya ke arah lain.

"Apa yang kamu lakukan? Aku masih sakit."

"Tidak apa-apa. Antibodiku kuat, Aku tidak takut tertular."

Saat Huo Yunting mengatakan itu, bibirnya hanya berjarak kurang dari 5 milimeter dari bibir Lu Zhaoyang. Lu Zhaoyang bahkan bisa merasakan napas hangat yang keluar dari mulut Huo Yunting, membuat bibirnya yang masih terasa pahit itu seperti tersumbat oleh napas Huo Yunting yang berderu kencang.

Bahu kecil Lu Zhaoyang telentang lemah di ranjang, dan akhirnya dia menutup kedua matanya perlahan; membiarkan Huo Yunting menyentuh dan menciumi dirinya.

Ada sensasi hangat dan merangsang yang merambat ke dalam hatinya.

Saat Lu Zhaoyang berpikir untuk melarikan diri, Huo Yunting tiba-tiba berbalik badan, lalu berbaring, dan mematikan lampu.

Di tengah kegelapan, Lu Zhaoyang tidak bisa melihat apa-apa. Dia hanya bisa mendengar Huo Yunting yang berkata lirih dengan suara seksinya, "Tidurlah sayang. Nanti kalau kamu sudah sembuh, bayarlah hutang ibumu. Jangan lupa, dengan bunganya juga.

"..."

Napas Lu Zhaoyang berhenti sejenak. Dia merasakan dadanya sesak. Setelah menenangkan dirinya, hatinya dipenuhi dengan rasa kecewa.

Terkadang, Lu Zhaoyang sangat berharap ada hantu ataupun dewa di dunia ini yang dapat memberitahukan pada dirinya, kapan perbuatan memalukan Huo Yunting ini akan berakhir?

...

Keesokan harinya.

Lu Zhaoyang sudah sembuh dan pergi bekerja seperti biasanya. Dia tampak sibuk dengan pekerjaannya, sampai tiba-tiba ponselnya bergetar.

Lu Zhaoyang mengambil dan mengangkat telepon itu di luar koridor.

Menelepon ibunya sendiri saja harus sembunyi-sembunyi seperti pencuri. Mungkin hanya Lu Zhaoyang saja yang melakukan hal seperti ini.

"Yang Yang, bagaimana? Apakah kamu sudah tahu kalau besok adalah hari ulang tahun ayahmu!"

Sebelum Lu Zhaoyang membuka mulutnya untuk berbicara, suara cemas Xue Yumin itu telah terdengar.

Lu Zhaoyang mengatakan, "Huo Yunting telah berjanji padaku agar aku dapat pulang lebih awal."

"Benarkah! Luar biasa.... Aku tahu, putri kecilku punya banyak akal. Ingat, kalian harus pulang lebih awal!"

Xue Yumin merasa hatinya yang tegang seketika berubah tenang dan suaranya itu terdengar sangat ringan.

Jika Huo Yunting benar- benar akan kembali ke rumah keluarga Huo, Xue Yumin pasti akan mendapat pujian dari suaminya.

"Bu, Ayah suka apa? Aku akan menyiapkan hadiah untuknya. Lagipula ini adalah hari ulang tahun pertamanya yang kita rayakan bersama."

Huo Zhenning memang bukan ayah kandungnya. Mereka berdua juga tidak begitu akrab, tapi memberikan hadiah ulang tahun adalah cara yang tepat untuk menunjukkan rasa hormat seorang anak kepada orang tua.

Xue Yumin berpikir sejenak. Setelah beberapa saat, dia menjawab, "Sebetulnya, Huo Zhenning tidak ingin barang apa-apa. Atau begini saja, kamu bisa membelikan beberapa dasi dan dompet atau barang-barang kecil lainnya."

"Baik, Bu."

Lu Zhaoyang menutup teleponnya, dia lalu berbalik namun tiba-tiba tubuhnya berubah diam.


Load failed, please RETRY

禮物

禮品 -- 收到的禮物

    批量訂閱

    目錄

    顯示選項

    背景

    EoMt的

    大小

    章評

    寫檢討 閱讀狀態: C45
    無法發佈。請再試一次
    • 翻譯品質
    • 更新的穩定性
    • 故事發展
    • 人物形象設計
    • 世界背景

    總分 0.0

    評論發佈成功! 閱讀更多評論
    舉報不當內容
    錯誤提示

    舉報暴力內容

    段落註釋

    登錄