Sementara sang ayah tengah sibuk mendayung sementara sang anak sedang bersusah payah berenang dengan kepayahan, orang-orang yang berada di atas kapal mengamati mereka dengan santai.
Hampir tak ada seorang pun di antara mereka yang berbicara, termasuk Tuan Franco Marcello yang tampaknya begitu menikmati penderitaan yang sedang dialami oleh para anggota keluarga Pattane saat ini.
Alex, yang berdiri tak jauh di belakang Tuan Franco Marcello, memiliki pandangan yang rumit dan isi hati yang tak dapat dijelaskan dengan kata-kata.
Pria bertubuh kekar ini menelan ludahnya saat ia mendengar teriakan yang dipenuhi oleh teror sebelumnya.
Dari belakang, ia menatap punggung Tuan Franco Marcello yang bergeming.
Beberapa anak buah Tuan Franco Marcello pun tampaknya seolah sedang menahan nafas mereka, berempati terhadap nasib sial yang sedang menimpa keluarga Pattane.
Niatnya seminggu kemarin mau update, apalah daya...
Aku tepar bos!!! T_T
Ntah ya kok akhir-akhir ini rasanya mudah banget lelah, ntah karena virus dimana-mana apa emang faktor U. >.<