"Apakah… itu ada hubungannya denganku?" Tanya Velina di seberang sana.
"Tidak," jawab Daniel setelah ia terdiam selama beberapa saat.
"Oh…" Velina menjawab dengan singkat.
Gadis itu tak tahu lagi harus berbicara apa.
"Sebenarnya, alasannya cukup rumit," Tambah Daniel lagi.
"Oh, aku tidak tahu jika ternyata kau berencana menyerangnya juga," Balas Velina dengan suara yang lirih.
"Hmm… Bagaimana jika kita makan siang bersama sambil membahas hal ini?" Ucap Daniel akhirnya, mengambil kesempatan dalam kesempatan yang telah tercipta.
"Itu…"
"Sekarang aku cukup sibuk, hari ini aku hanya punya waktu di jam makan siang," ucap Daniel, mencari-cari alasan.
Velina tak langsung mengiyakan ajakan Daniel.
Sebaliknya, dia justru terlihat ragu untuk menerima ajakan makan siang dari Daniel itu.
Bukankah baru saja lelaki ini mengatakan jika ia tidak sibuk?!!
Lalu mengapa sekarang ia mengatakan jika ia sibuk?!!
Apa sih maksudnya?!!
Aku jadi menyesal telah meneleponnya...
Tsah! Akhirnya, ada kemajuan juga!!!
Untuk membuat Daniel dan Velina semakin semangat untuk ketemuan, jangan lupa ya teman2, untuk selalu mengirimkan batu kuasa untuk mereka!
Terima kasih!!!