Ketika akhirnya Marino bangkit dari tempat tidurnya dan memutuskan untuk mandi pagi agar ia dapat menjernihkan pikirannya, Marino justru semakin terbayang-bayang akan kejadian semalam yang telah terjadi padanya.
Ia memang memiliki kebiasaan yang sangat buruk, jika ia sampai benar-benar mabuk berat, maka ia tak akan ingat kejadian apa yang telah terjadi selama ia mabuk ataupun kejadian yang ia lakukan ketika ia tidak menjadi dirinya sendiri.
Oleh karena itulah, Marino selalu lebih suka untuk mabuk sendirian di rumahnya sendiri, ataupun, misalkan bersama orang lain, itu pasti tak lain dan tak bukan para teman dekatnya, Daniel dan Mickey.
Sambil berdiri di bawah pancuran air, Marino dengan keras berusaha untuk mengingat-ingat apa yang telah terjadi.
Benarkah semalam ia telah tidur dengan Chika?
Namun ketika ia melihat bayangan tubuhnya yang telanjang di balik cermin, ia sama sekali tidak melihat jejak-jejak 'pertarungan'.
Hai Semua!!!
Terima kasih karena kalian telah mendukung novel buatan aku ini dengan sepenuh hati.
Kali ini, aku ingin meminta maaf karena mulai senin depan aku akan agak sedikit sibuk, jadinya aku belum bisa update banyak bab dalam satu hari seperti kemarin-kemarin itu yaaa….
Tapi aku janji nih, aku akan kasih bab2 tambahan di akhir pekan (Sabtu/Minggu) kalau kita bisa bekerja sama dalam mencapai target:
1 bab di setiap kelipatan 100 batu kuasa
1 bab jika kita masuk ke peringkat 75 besar
2 bab jika kita masuk ke peringkat 50 besar
Semoga kegiatan aku bisa cepat kembali normal supaya aku juga bisa menulis dengan reguler kayak biasanya yaaaa….
Lumayan kan, kalian bisa dapetin banyak bab untuk dibaca di akhir pekan kalau target diatas terpenuhi.. Hehehe...
Nah untuk saat ini, aku minta tolong dukungan teman-teman, yaaaaa….
Makasih!!!