"Aku tutup dulu Frank, Viona membutuhkan aku. Bye." Fernando langsung menutup panggilan teleponnya dan membuang ponselnya begitu saja di sofa, ia lalu berlari mendekati Viona yang saat sudah duduk sambil menutup mulutnya dengan menggunakan satu tangan kirinya.
"Kau kenapa babe?"
"Antar aku ke huekkk…"
Viona tak menyelesaikan perkataannya karena tak dapat menahan lebih lama lagi rasa mualnya sampai akhirnya ia muntah dipakaian Fernando, bahkan muntahan Viona juga mengenai bedcover. Tanpa menunggu lama Fernando lalu meraih tubuh Viona dan membawanya ke sofa tempat ia duduk sebelumnya dengan hati-hati, setelah itu dengan telaten Fernando membersihkan sisa air di sekitar mulut Viona menggunakan tisu.
Karena masih mual Viona menutup mulutnya lagi, mencium aroma muntahannya yang hanya air itu kembali membuat Viona pusing.
"Kau ingin muntah lagi?"tanya Fernando pelan berusaha tenang, meskipun sebenarnya ia sangat panik.