Suara teriakan Adam Collins terdengar memilukan saat paha kirinya tertembus timah tajam dari pistol yang dipegang oleh Fernando, seketika Emilia Collins pun berteriak histeris saat melihat putra kesayangannya ditembak oleh Fernando. Sementara sang ayah, Morgan Collins hanya memejamkan kedua matanya ketika mendengar Adam yang berteriak kesakitan.
"Itu hanyalah sebuah peringatan kecil dariku untukmu Adam, sebenarnya aku tak mau menggunakan pistol ku untuk membuatmu membuka mulut tapi…"
"Kenapa Tuan? kenapa anda setega ini menembak putraku. Putra Morgan Collins pengacara terbaikmu di kantor Endurance Corporation, apa anda tak ingat apa yang sudah suamiku berikan untuk perusahaan dan dirimu Tuan," hardik Emilia Collins dengan suara keras membentak Fernando sehingga membuat Fernando tak dapat menyelesaikan perkataannya.