"Kami tak tanya aunty. Kami tanya sama Ama." Shakel menghardik Rere.
Perempuan itu terkejut melihat sorot kebencian dari mata Shakel. Anak itu mirip dengan Bara. Rere memprediksi jika dewasa nanti Shakel akan seperti Bara. Dingin, ambisius dan menakutkan.
"Shakel." Dila memarahi anaknya. Ia tak mau dikatakan tidak mengajari anak sopan santun. "Sopan bicara dengan aunty. Ama tidak pernah ajari kalian kurang ajar."
"Ama." Shakel memelas. Bocah itu menundukkan kepala. Tak berani menatap ibunya.
"Maafkan Ama memarahi kamu. Tidak baik bersikap ketus pada aunty Rere nak. Awak budak harus hormat pada orang dewasa. Ama selalu mengajari kalian bersikap sopan dan hormat sama orang yang lebih tua."
"Iya Ama." Shakel menurut dengan Dila.