Sebenarnya antara Richman dan Murmi tidak benar-benar berdamai. Mereka hanya menerima kondisi perbedaan, yang sudah memiliki kehidupan yang berbeda, masing-masing telah rumah tangga. Penerimaan bini secara psikologis mendamaikan hati anak-anak.
Tetapi urusan tanggung jawab anak, itu persoalan berbeda.
Mengenai Raihana, bukanlah persoalan, anak itu tidak bisa di pisahkan dari Murni. Memisahkan mereka sama saja menyakiti keduanya. Richman tidak memasalahkan Raihana, sampai anak itu tumbuh dewasa.
Tetapi Putri, dia anak Hasnah dan Richman.
Hasnah dan Richman tidak ada persoalan, mereka suami istri, tinggal di satu kota. Putri tanggung jawab keduanya, bukan tanggung Murni, apalagi Rafael.
Cuma masalahnya, meraih Putri kembali, bagaimana caranya?
Richman menemui Dewi, meminta pendapatnya.
"Aku punya akal!" Kata. Dewi.
"Murni menyerahkan butik MONA kepadaku, aku dan Cantika membuka sekolah fashion, Putri bisa jadi model!"