"Sedikit tidak enak badan Le." ucap Nathan sambil menatap wajah Alea yang terlihat mencemaskannya.
"Aku punya obat di dalam tasku, apa kamu mau meminumnya?" tanya Alea dengan suara gugup.
"Kalau memang ada, tidak apa-apa aku akan meminumnya." ucap Nathan dengan hati yang bahagia karena Alea memperhatikannya.
"Sebentar, aku ambilkan." ucap Alea, bergegas ke mejanya dan mengambil obat di dalam tasnya.
Dengan obat yang sudah d tangannya, Alea juga mengambil segelas air putih hangat kemudian di berikannya pada Nathan.
"Minumlah Nat, aku akan ke kantin sebentar, mungkin kamu belum sarapan." ucap Alea menatap Iba pada Nathan yang wajahnya terlihat semakin pucat.
Setelah menerima segelas air dan obat dari Alea, Nathan meminumnya dengan tandas.
Mungkin karena dalam keadaan sakit, atau karena Alea yang memberikan obat Nathan jadi lupa jika dia alergi obat, dan hanya dengan obat khusus dari dokter jika dia sedang sakit.