"Hampir seminggu Ana ngilang dan tiba-tiba muncul lagi, tapi mukanya dicat. Ibunya Mama nanya kenapa mukanya dicat? Ana bilang biar ga ada yang ngenalin. Ibunya Mama nanya apa namanya Ana karena inget ada anak laki-laki yang manggil nama itu sebelum sikap Ana berubah aneh. Ana ngangguk, tapi ga ngomong apa-apa. Abis itu ibunya Mama minta Mama jemput Ana buat tinggal di rumah ini aja. Ana nolak sampai lempar-lempar barang, katanya mau sama ibunya Mama aja. Oh iya, ibunya Mama biasanya dipanggil Obaasan karena emang keturunan Jepang." ujar Mama dengan tatapan berganti-ganti, tapi aku yakin menceritakan tentang ini padaku terasa berat baginya.
2 chapter lagi tamat ♡