Seorang pria meluncur melalui terowongan gelap, memeluk sesuatu yang tampak seperti tubuh wanita. Mereka adalah Alex dan Aria. Tubuh Alex berlumuran kotoran, sementara rambutnya berantakan. Darah menetes deras dari luka di sekujur tubuhnya, dan darah itu langsung menutupi seluruh permukaan tubuh ketika ia terseret di terowongan. Aria sendiri masih memejamkan mata, hilang kesadaran.
Mereka sudah meluncur cukup lama, bahkan terlalu lama. Alex, yang selalu waspada, mau tidak mau langsung bertanya-tanya tentang sudah berapa lama mereka tergelincir di dalam terowongan ini. Terowongan itu panjang, lebih panjang dari perkiraannya, di mana tidak ada setitik pun cahaya yang bisa membantu. Setiap detik dan setiap meter yang mereka lewati di dalam terowongan meningkatkan kekhawatiran pria itu.