Vectis berjalan mendekati bis tersebut dan hendak membawa Chleo keluar dari bis dan membunuhnya. Tepat saat dia hendak melompat naik untuk masuk melewati pintu bis, tubuhnya terhempas akibat hembusan angin yang sangat keras.
Vectis tersebut menancapkan kakinya pada tanah untuk menahan tubuhnya agar tidak tumbang lalu menggeram dengan kesal sambil melirik ke arah sumber angin tersebut. Dia agak terkejut saat melihat Vectis lainnya ada disana, berdiri di atas bis tersebut dengan sikap protektif.
Vectis jahat ini bertanya-tanya, apakah dia telah melakukan kesalahan? Apakah dia telah melibatkan anak berkat Vectis lainnya?
Vectis yang melindungi bis tersebut mengangkat sebelah tangannya dan secara perlahan bis yang tadinya terguling kesamping kini kembali pada posisi sebenarnya. Dia juga menyembuhkan semua luka pada para penumpang bis tersebut dan mengembalikan tubuh para penumpang pada posisi duduk seperti semula.
Nah ini dia, mulai dari sini Chleo harus berjuang bersama Ashley bertahan hidup di tengah padang pasir sini. Axel serta lainnya juga belum tahu. Vectis Yuna juga tidak bisa kembali ke Yuna karena dia dipaksa kembali ke dunianya.
-
Btw, kemarin saya putuskan publish kisah cinta Richard (salah satu anak kembar Stanley). Silahkan mampir ke <Awas, Papa! Mama Mau Membunuhmu!!>
Happy reading!