Diego melirik ke samping dan saat itulah jantungnya terasa berhenti ketika melihat wajah sang kakak.
Tangannya bergerak dengan bergetar hendak menyentuh kepala kakaknya. Penglihatannya mulai kabur karena kini air mata memenuhi pupil matanya.
'Kau ingin bertemu dengan kakakmu kembali? Aku bisa membantumu bertemu dengannya.'
Bibir Diego bergetar ketika mengingat kembali kalimat wanita itu. Dia ingat semuanya . Kini dia mengingatnya.
Kenyataan dia bisa bertemu kembali dengan kakaknya, apakah itu berarti dia sudah kembali ke masa lalu? Tapi kenapa rambut kakaknya berbeda? Kenapa dia memiliki ingatan lain yang tidak pernah dialaminya?
Bukan. Dia juga mengalaminya disaat bersamaan dia juga merasa dia tidak pernah mengalaminya. Dia merasa seolah ada dua jiwa yang berbeda tengah menetap didalam tubuhnya. Hanya saja kedua jiwa ini adalah jiwa yang sama namun memiliki memori yang sama sekali berbeda.
Waaaah Diego T.T
Untung saja dia ga jadi mencekik Axel, bisa2 energi dingin X malah balik nyerang Diego T.T
Happy reading!