"Bos.. saya masih disini". ucap Dimas yang tidak tahan dengan tampilan kasih sayang di depannya secara dia masih jomblo.Tapi satu hal yang Dimas sadari kalau bos nya baru saja tersenyum dan bercanda di hadapannya, seolah dia baru saja melihat sisi lain dari bosnya, dia baru mengerti itu semua pasti karena Ny. bos nya. Alvin menjepit Alisnya ketika memandang Dimas.
"Kamu kenapa masih disini? bukankah tugasmu sudah selesai". Dimas mulai kembali tegang.
"Iya ...iya bos saya akan segera pergi".
"Bulan depan bonusmu dua kali lipat". lanjut Alvin.
Mendengar itu Dimas sangat senang, sungguh bosnya sangat murah hati, kalau begini terus dia bisa segera membeli rumah dan menikah, namun pertanyaan nya dia mau menikah sama siapa? dia saja tidak punya pacar. Hehehe…
Setelah mengantar Ana kembali ke kampus, Alvin langsung ke kantor, namun sepanjang perjalanan Ana tidak membahas soal pertunangan, karena dia percaya sama Alvin.
Di kantor pusat MH Grup.