Perdana Mentri Salman memegang kalung ditangannya dengan perasaan bahagia. Akhirnya kalung itu dapat Ia miliki. Ia akan membuktikan kalau kalung yang ada ditangan Nizam adalah kalung yang palsu. Ia akan mengusir Alena dan Nizam pergi kemudian Ia akan memberikan kalung itu kepada Ratu Sabrina.
"Apakah Tuan akan benar - benar mengusir Putri Alena dan Pangeran Nizam?" tanya asistennya kepada Perdana Menteri Salman.
"Pangeran Nizam sampai kapanpun tidak akan pernah mau mengikuti perintahku. Aku selalu berpikir dia akan menurut kepadaku karena menjadi menantuku tetapi semakin ke sini dia semakin sulit dikendalikan.
Jalan satu - satunya, Aku harus menyingkirkan dia dari kehidupan istana selamanya. Aku tidak bisa membunuh mereka di istana karena ini terlalu riskan. Aku harus menyingkirkan mereka terlebih dahulu" Kata Perdana Mentri Salman sambil melihat kalung itu. Ia tidak menyangka kalau Lila akan memberikan kalung itu dengan mudah.