Tubuh Jonathan seakan membeku di hadapan Nizam dan Nizam malah menatapnya dengan pandangan tak acuh. " Aku..." Jonathan tidak bisa melanjutkan perkataannya Ia mendadak gelisah.
" Aku sudah menduganya hal ini akan terjadi. Kau harus tahu kalau Arani tidak pernah bersama laki - laki lain selain diriku " Kata Nizam tapi malah membuat Jonathan menjadi salah paham.
"Apakah maksud bersama dirimu? Apakah Kau pernah menyentuhnya? " Muka Jonathan mendadak muram membuat Nizam jadi marah. Ia menendang kursi yang diduduki Jonathan hingga Jonathan terjungkal ke samping.
" Aduh... apakah kalian orang Azura selalu menggunakan kekerasan? Semalam Aku ditendang Arani sampai menghantam sofa. Sekarang Kau menendang kursiku hingga aku terjatuh. Lama - lama bergaul dengan kalian akan membuatku tinggal nama" Kata Jonathan bersungut - sungut.
"Itu pantas untuk mulut kotormu " Kata Nizam sambil bersungut - sungut kesal.