Cynthia memandang Thalal dengan pandangan kesal. " Ada apa dengan otak kakakmu itu? Kenapa dia jadi hilang akal begitu? Apa salahnya dengan bantuan Edward. Apa dia lebih suka Alena dipenjara"
" Kakakku sejak bertemu dengan Kakak Putri Alena memang jadi hilang akalnya sebagian. Bukan..bukan...bukan sebagian aku rasa, mungkin seluruh akal sehatnya." Pangeran Thalal ikut kesal.
"Jadi bagaimana ini? Alena Kau kan tau tanpa kesaksian Edward kita akan kesulitan mematahkan kekuatan Ayah Andre" Kata Cynthia kebingungan.
"Kelihatannya Nizam lebih suka menemaniku dipenjara daripada bertemu Edward" Kata Alena dengan wajah cemberut.
"Apa maksudmu? Nizam menemanimu dipenjara?? Kegilaan apa ini?" Cynthia jadi morang-maring
Pangeran Thalal menatap kakak iparnya tajam-tajam." Kakak Putri Alena? Apa benar Kakak Nizam berkata seperti itu?"
"Benar, Bahkan dia bilang dia akan melakukan apa saja agar bisa dipenjara bersamaku"