Bagian 40. Lost (2)
Aku memacu mobilku dan berjalan tak tentu arah. Aku tidak tahu harus ke mana. Aku hanya ingin menenangkan pikiranku. Sepertinya aku memang pantas mendapatkan hukuman seperti ini dari Tuhan. Padahal aku sudah mendapatkan pacar yang baik.. Pacar yang sayang sama aku.. tapi aku malah menyia-nyiakannya. Aku malah menaruh perasaan pada cewek lain. Aku juga tidak bisa menyalahkan Beth. Aku yang salah. Pembalasan dari Beth membuatku tersadarkan. Aku jadi tahu bagaimana rasanya cemburu.
Kini,Aku mengerti apa yang dirasakan oleh Beth saat itu. Aku marah, Aku kesal, tapi aku yang salah. Aku terus mengemudikan mobilku hingga berhenti di depan kafebar tempat Heed bekerja.
Kenapa aku sampai disini? Ah sudahlah.. aku pun memarkirkan mobilku di depan kafebar. Aku menurunkan sandaran kursiku dan merebahkan tubuhku. Masih pukul 5 sore. Aku mungkin akan mengistirahatkan kepalaku sejenak di sini.
--