"Hehe. Benar. Ini aku!"
Feng Jiu menyeringai. Ketika dia melihat postur tubuh Ye Jing yang bersiap melawan serigala, dia hanya bisa menggaruk kepalanya dengan kebingungan. "Kebetulan sekali!" Dia tersenyum malu. "Kamu terluka. Iiznkan aku membalut lukamu!"
"Kamu... aku melarangmu datang ke sini!" Wajah Ye Jing menjadi pucat. Ketika dia terhuyung ke belakang, pergelangan kakinya keseleo sehingga dia terjatuh ke atas tanah.
"Ah!" Ye Jing tersentak. Dia menarik nafas dan menutupi pergelangan kakinya dengan satu tangan. Rasa sakit yang tajam membuatnya mengeluarkan keringat dingin.
Setelah Feng Jiu melihat kondisi Ye Jing, dia menggeleng. "Dengarlah. Bukankah kamu sedang terluka? Menurutmu, apa yang akan aku lakukan padamu? Kenapa kamu gugup?" Dia maju dan berjongkok di depan Ye Jing yang masih tampak bertahan. Ye Jing tampak panik. Ketika Feng Jiu mengulurkan tangan untuk mengangkat ujung roknya, Ye Jing segera mundur.