Tempatnya bagus, ada pekarangan hijau di samping café. Park Ju Phio bisa menyewakan pekarangan itu untuk pernikahan dengan tema pesta kebun. Aku menyukai tema itu dan aku bercita-cita ingin menikah seperti itu. Hanya beberapa kerabat dekat, dengan banyak untaian lampu temaram di atas kami. Lalu meja dari kayu dengan hiasan bunga mawar putih. Aku akan memakai gaun berwarna peach, dengan flower crown berwarna senada. Lalu kami akan berdansa di tengah-tengah kerumunan, berpelukan, juga berbagi kecupan.
"Sherina, ayo masuk." ucap Park Ju Phio.
Aku melamun, sungguh lamunan itu jika menjadi kenyataan betapa beruntungnya aku.
"Kamu punya kuncinya?" tanya ku.
"Iya sebelumnya pemilik café ini menemui ku, karena istrinya sedang di rawat, dia jadi tidak bisa menemani ku. Makanya aku meminta mu yang menemani ku." jawab Park Ju Phio.