"Y-Yang Mulia, sebelumnya, kami telah menghinamu. Kami mohon jangan diambil hati!" Chang Liang mengepalkan kedua tangannya dan berbicara dengan nada hormat.
Punggungnya sudah basah oleh keringat dingin, jantungnya sudah berdebar kencang karena rasa takut dan senang yang sekarang berkecamuk di dalam hatinya.
Untungnya, dia tidak bermusuhan dengan Ye Yuan. Jika sampai hal itu terjadi maka yang tewas mungkin tidak hanya saudara nomor tiga dan tujuh akan tetapi mereka semua.
Ketika ribuan roh iblis mengepung Wang Yutao dan anak buahnya, Chang Liang melihatnya dari luar. Pemandangan yang begitu luar biasa membuatnya sulit untuk melupakannya. Apalagi Wang Yutao, Chang Liang yang hanya melihatnya saja merinding dibuatnya.
Meski begitu, dia mendapati anggota Keluarga Wang berguguran satu persatu, dalam hati dia senang. Keluarga Wang terlalu berkuasa dan sudah membunuh dua saudaranya tanpa ampun. Jadi sudah sepantasnya mereka berakhir seperti itu.