Meskipun Qin Mufeng dikalahkan oleh roti kecil, Lu Chongshan dan Yan Ruyi terlihat jauh lebih baik sekarang. Mereka tidak lagi merasa cemas jika otak Harta Kecil telah kena dampak dari demam itu.
Mereka tahu kalau sebenarnya Harta Kecil adalah anak yang pandai!
Dia sengaja melakukannya ketika dia memberikan Qin Mufeng tatapan iseng.
Rupa dan sikap anak persis sama dengan Lu Tingxiao ketika masih masih kecil; mereka berdua tidak suka bicara tapi sangat pandai!
Kedua tetua melihat dengan penuh cinta dan kebanggaan ke arah Harta Kecil, dan Qin Mufeng di dalam hati meringis melihat kejadian itu tapi setidaknya pengorbanannya menghasilkan sesuatu dan menunjukkan kepandaian anak itu.
Pada akhirnya, makan malam berakhir dengan tenang walau itu dapat lebih baik. Tidak peduli seberapa keras mereka berusaha, Harta Kecil tetap menutup mulutnya rapat-rapat.